Bima, NTB – Band indie asal Bima, Foreverclub, resmi meluncurkan single terbaru mereka, The Golden Haze Of Our Youth. Dibentuk pada tahun 2008 dengan nama awal Soul Projeck, band ini kini beranggotakan Eky Mufli (gitar/vokal), Arfa Firdaus (gitar/vokal), dan Adam Wahidin (drum). Perilisan single ini menjadi perayaan istimewa untuk persahabatan mereka yang sudah terjalin selama 16 tahun.
Single ini, yang merupakan rilisan keenam mereka, menyentuh nostalgia masa muda dan kenangan-kenangan yang tercipta selama perjalanan panjang mereka sebagai band dan sahabat. Lirik lagu The Golden Haze Of Our Youth menggambarkan perjuangan menyimpan memori dan emosi pertemanan yang tak lekang oleh waktu. Lagu ini adalah cermin perasaan rindu yang tak bisa diulang, sebuah pengingat bahwa meskipun waktu memisahkan, kenangan tetap hidup dalam bayangan “haze” keemasan masa muda.
Eky, gitaris sekaligus vokalis, menyebutkan bahwa lagu ini adalah “perasaan rindu kepada teman-teman lama yang mungkin sulit diulang kembali.” Menyambung pernyataan tersebut, Eky menegaskan bahwa kalimat yang tepat menggambarkan single ini adalah “friends family forever.”
Tak hanya audio, Foreverclub juga merilis video musik The Golden Haze Of Our Youth, yang merangkum momen-momen berharga mereka melalui rekaman-rekaman perjalanan band. Video berdurasi 5 menit 15 detik tersebut berisi cuplikan kenangan saat mereka berkarya di Malang pada periode 2014-2017, hingga saat-saat tur ke Jakarta. Proses produksi single ini ditangani oleh Arfa Firdaus, yang juga berperan sebagai gitaris dan vokalis, dan dikerjakan di Fatcat Records, label independen di Bima.
Saat ini, Foreverclub tengah mempersiapkan album penuh yang direncanakan rilis pada tahun 2025. Sementara itu, The Golden Haze Of Our Youth sudah dapat dinikmati di berbagai platform streaming musik, dan video musiknya tersedia di YouTube melalui kanal Foreverclub Band.
Dengan karya terbaru ini, Foreverclub mengajak pendengar meresapi kehangatan persahabatan dan kekuatan memori yang tak akan terlupakan.